Rabu, 07 Maret 2012

Menjadi manusia yang effektif



Introduction

Tujuan utama tujuh kebiasaan manusia yang sangat efektif  adalah belajar memimpin hidup anda dengan cara yang benar-benar efektif. Untuk memperjelas, tujuh kebiasaan ini bukanlah program perbaikan jalan pintas (quick fix) atau program bulan ini. Ini adalah proses pengembangan personal dan interpersonal yang terus menerus menuntut usaha terbaik dan kesabaran anda. Seperti kita ketahui, pertumbuhan dan perkembangan sejati tak mungkin terjadi dalam semalam. Anda harus berkorban dalam jangka panjang untuk memetik manfaat-manfaatnya. Menerapkan tujuh kebiasaan ibarat mendaki sebuah gunung yang curam. Tidak mudah dan penuh tantangan. Saat anda mendaki gunung tujuah kebiasaan anda menjadi sadar adanya kerikil yang bertebaran dalam hidup anda. Kadang-kadang anda terpeleset, bahkan sekali-sekali anda jatuh. Anda akan merasakan gaya tarik kebiasaan – kebiasaan lama anda. Tetapi saya pastikan, jika anda terus mendaki dan berusaha sekuat tenaga, anda akan mulai merasakan naiknya semangat anda. Dan mencapai suatu ketinggian pemahaman baru dalam hidup anda dan tingkat efektivitas yang terus meningkat. Dengan melakukan usaha-usaha ini, anda meningkatkan kemampuan anda untuk mencapai tujuan-tujuan personal dan professional anda. Dan untuk membangun hubungan yang lebih baik dengan rekan kerja anda dan orang-orang yang anda cintai. Secara singkat anda akan lebih efektif. Cara terbaik mendapatkan manfaat maksimal dari tujuh kebiasaan adalah dengan membuka pikiran dan menyelam kedalam diri anda. Aktiflah berpartisipasi. Cari cara untuk menerapkan kebiasaan-kebiasaan ini dalam hidup anda. Kebiasaan kita membentuk watak kita. Anda mungkin pernah mendengar ujaran berikut: Menabur pikiran, akan  menuai perbuatan. Menabur perbuatan, akan menuai kebiasaan. Menabur kebiasaan, akan menuai watak. Menabur watak, akan menuai nasib.



kebiasaan didefenisikan sebagai persilangan antara pengetahuan, keterampilan dan hasrat. Pengetahuan adalah bagian teoritisnya. “apa yang perlu dilakukan dan “mengapa”. Ketrampilan adalah sisi praktisnya. “bagaimana” cara melakukannya. Hasrat adalah bagian motivasinya “kemauan” untuk melakukannya. Agar sesuatu menjadi kebiasaan kita, kita harus memiliki ketiganya. 



 


 


Knowledge
 

Kebiasaan
 

Ketrampilan
 

Keinginan
 

























Kebiasaan adalah factor yang sangat berpengaruh dalam hidup kita. Hal itu mencerminkan watak kita dan menentukan tingkat efektivitas kita. Pujangga inggris berkata: Awalnya kita membentuk kebiasaan kita, lalu kebiasan kita membentuk kita. Tujuah kebiasaan pada dasarnya adalah akal sehat yang disusun secara padu. Tetapi akal sehat belum tentu sering dipraktekkan. Jadi saya dorong anda untuk berinvestasi memberikan waktu dan upaya anda berfokus pada perubahan-perubahan yang bisa anda lakukan secara terus menerus untuk mengembangkan kebiasaan-kebiasaan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar